Pidie Jaya:gurahonline.com
Ratusan Tim Desa Se – Kecamatan Meureudu untuk pemenangan pasangan calon bupati dan wakil Bupati Pidie Jaya nomor urut 01 Haji Sibral Malasyi – Hasan Basri (SABAR) gelar silaturahmi di balai amanah guree di Desa Meuraksa pada Minggu 03 Nov 2024 malam sekitar pukul 08.00 WIB.
Ketua Sekber Pemenangan Sabar, Mahlil, menyebutkan bahwa jumlah tim sesuai undangan yang ada sekitar 650 orang yang diagendakan pertemuan di Dayah amanah guree Desa Meuraksa.
Sementara itu, Rahman Puteh, mantan Sekda Pidie Jaya dalam orasinya di hadapan para tim Se Kecamatan Meureudu tersebut menyampaikan Kabupaten Pidie Jaya sebelumnya di kenal dengan lumbung pangan di tingkat provinsi dan nasional.
Menurut dia, Kabupaten Pidie Jaya kaya akan sumber daya alam yang sangat memadai, dimana daerah ini memiliki hamparan persawahan yang luas, perkebunan yang besar serta juga daerah ini berada di tepi pantai yang luas.
Namun kata dia, saat ini daerah ini masih bertahan di angka nomor 4 kemiskinan di Aceh. Maka dia berharap dengan pemimpin perubahan ini nantinya akan melakukan upaya pengembangan SDM untuk bisa memberdayakan ekonomi masyarakat Pidie Jaya.
Rahman Puteh menambahkan, selama ini Kabupaten Pidie Jaya juga tak lepas dari berbagai perkembangan UMKM milik masyarakat, namun sayangnya UMKM itu hany berjalan di tempat tak ada yang berkoordinir untuk bisa berkembang lebih maju.
‘kita tau umkm yang begitu banyak di sini, namun tak adanya pemberdayaan dari pemerintah selama ini, kita kenal ini merupakan daerah kreatif, banyak masyarakat yang mandiri, tetapi Tak adanya sokongan pemerintah selama ini, seperti pembangunan yang banyak tertinggal karena tak adanya kepedulian perintah selama ini,” ujar Rahma Puteh.
Sementara itu Calon Wakil Bupati, Hasan Basri dalam orasi politiknya menyampaikan bahwa jika dirinya terpilih nanti akan berusaha untuk mewujudkan perubahan di segala lininya, untuk mengejar yang tertinggal agar Kabupaten ini benar- benar bisa meningkatan perekonomian masyarakat.
Terutama pembanguan infrastruktur yang memadai untuk akses jalan vital untuk pertumbuhan ekonomi masyarakat. Selain itu akan memberdayakan petani sawah, petani tambak, nelayan dan petani kebun yang semestinya.
Begitu juga bagi kaum perempuan kreatif akan di berdayakan oleh pemerintah, para usaha UMKM dan lainnya.
“Kita punya impian jika terpilih nanti, dimana anak- anak fakir miskin, yatim serta lainnya wajib sekolah tamat SMA, dan anak yatim akan di bantu biaya sekolah mereka, Begitu juga bagi pengangguran akan di buka lapangan pekerjaan dengan di berdayakan oleh pemerintah setempat,” pungkasnya.